Dafunda Gokil – Sebagai seorang manusia, kita semua mempunyai kesibukan dan hidup masing-masing dari setiap Keluarga ataupun setiap Individu.
Diantara mereka-mereka yang hidup di dunia ini, banyak juga yang sering melakukan kesalahan fatal yang sampai-sampai tak mereka sadari sebagai salah satu dosa besar.
Dan berikut ini ada 4 Ilustrasi dari perkataan seseorang terhadap Individu ataupun keluarga orang lain yang berpotensi besar membuat lubang besar dan menghancurkan hidup mereka. (Ilustrasi Duniawi).
Navigasi konten
Ilustrasi Duniawi, 4 Perkataan yang Bisa Menghancurkan Hidup Seseorang!
1. Menanyakan Gaji Teman dan Merendahkannya
Contoh nyata pertama, ketika kamu sedang menanyakan gaji temanmu dan berkata seperti ini:
- Kamu: Berapa gaji kerjamu di toko itu selama satu bulan?
- Temanmu: 1.xxx.xxx Juta rupiah
- Kamu: Cuma segitu? sedikit sekali Bos menghargai keringatmu. Apa gaji semacam itu cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup kamu?
Nah! awal kehancuran dimulai, sejak saat itu teman kamu jadi membenci pekerjaannya dan ia meminta kenaikan gaji ke pemilik toko, kemudian pemilik toko menolak dan mem PHK-nya. Kini temanmu malah tidak berpenghasilan dan jadi seorang pengangguran. Ini gara-gara siapa coba?
2. Menanyakan Ukuran Rumah dan Merendahkannya
Oke, perkataan yang membawa dampak buruk berikutnya sering terjadi di kalangan emak-emak, misalnya ketika sedang Arisan:
- Teman si Ibu: Berapa ukuran rumahmu ini, apa tidak terlalu sempit? bukankah anak-anak mu banyak?
- Ibu Pemilik Rumah: Aku coba ngomong sama Suami nanti
Rumah yang tadinya terasa lapang sejak saat itu mulai dirasa sempit oleh penghuninya. Ketenangan pun hilang saat keluarga ini mulai terbelit hutang kala mencoba membeli rumah besar dengan cara kredit ke bank.
3. Menghancurkan Rumah Tangga Adik Sendiri
Seorang laki-laki bertanya saat kunjungan ke tempat adiknya seminggu setelah adik perempuannya itu melahirkan:
- Kakak: Hadiah apa yang diberikan suamimu setelah engkau melahirkan?
- Adik: Tidak ada
- Kakak: Masa sih, apa engkau tidak berharga disisinya? aku bahkan sering memberi hadiah istriku walau tanpa alasan yang istimewa
Siang ketika suaminya pulang dan sangat lelah selepas kerja dari kantor menemukan istrinya. Sang istri merajuk dirumah, hal itu lalu membuat keduanya bertengkar. Sebulan kemudian, terjadi Perceraian diantara mereka.
4. Menyusutkan Hati Orang Tua
Seorang pemuda bertanya kepada seorang kakek tua. Si kakek yang awalnya tenang, hancur teriris-iris hatinya setelah ucapan ini:
- Seorang Pemuda: Berapa kali anakmu mengunjungimu dalam sebulan?
- Kakek Tua: Sebulan sekali
- Pemuda: Wah keterlaluan sekali anak-anak mu itu. Diusia senjamu ini seharusnya mereka bisa mengunjungimu lebih sering
Hati si kakek menjadi sempit padahal tadinya ia amat rela terhadap anak-anak nya. Sejak saat itu ia menjadi sering menangis membuat kesehatan dan kondisi badannya menjadi buruk.
Sebagai manusia, ada baiknya kita berpikir terlebih dahulu sebelum mengeluarkan ucapan terhadap orang lain, perkataan yang mencampuri kondisi hidupnya. Sebagai sesama manusia, saya mengingatkan untuk jagalah diri dan jangan mencampuri kehidupan orang lain.
Ilustrasi Duniawi – Jangan mengecilkan dunia mereka. Menanamkan rasa tak rela pada yang mereka miliki. Mengkritisi penghasilan dan keluarga mereka dan lain-lain. Kita akan menjadi agen kerusakan di muka bumi dengan cara-cara seperti diatas.
