Rokok merupakan salah satu penyebab kanker paru-paru bagi manusia. Bagaimana tidak? Saat ini rokok layaknya kebutuhan bagi setiap manusia terutama kaum lelaki. Seorang pecandu tak akan bisa menikmati hari-harinya tanpa rokok dan ini tentunya sangat berbahaya.
Di berbagai belahan dunia ini hampir setiap negara memiliki pecandu rokok. Dan WHO merilis daftar beberapa negara yang memiliki pecandu rokok terbanyak di dunia. Berikut Dafunda Viral berikan rangkumannya untuk kalian.
Navigasi konten
Negara Dengan Perokok Terbanyak Di Dunia
Serbia
Serbia merupakan salah satu negara yang terletak di benua Eropa. Untuk perokok sendiri, Serbia menyumbang 41% dari jumlah penduduknya yang aktif merokok atau sekitar 3,3 juta orang penduduk Serbia.
Tentu ini jumlah yang sangat banyak. Dan menurut data dari WHO, rata-rata penduduk di Serbia mengkonsumsi rokok 3 bungkus per minggunya.
Korea Selatan
Pasti banyak yang gak nyangka kalau Korea Selatan masuk dalam daftar dengan jumlah perokok terbanyak di dunia. Saat ini jumlah perokok di Korea Selatan mencapai 45% dari jumlah penduduk di Negeri Ginseng tersebut.
Langkah yang diambil pemerintah untuk mengurangi jumlah perokok yaitu menggandakan harga rokok dari 2000 won menjadi 4500 won.
Bulgaria
Negara yang beribukota Sofia ini juga merupakan salah satu negara yang ikut menyumbang perokok terbanyak di dunia. Jumlahnya 35% dari populasi Bulgaria lima tahun yang lali atau sekitar 2,2 Juta penduduk.
Jumlah ini sudah tergolong tinggi apalagi jika melihat harga per bungkus rokok sekitar 3,24 US Dollar.
Yunani
Dari 10,7 Juta penduduk Yunani, 44% diantaranya mengkonsumsi rokok setiap harinya. Harga rokok di Yunani juga termasuk tinggi yaitu 5,21 US Dollar atau sekitar 60rb per bungkusnya. Untuk usia perokok di Yunani rata-rata usia 40-45 tahun.
Bosnia Herzegovian
Ada sekitar 1,2 Juta orang di Bosnia Herzegovian mengkonsumsi rokok setiap harinya atau sekitar 40% dari jumlah penduduk di negeri tersebut. Fabrika Duhana Sarazevo (FDS) menjadi salah satu produsen rokok terbesar di kawasan Balkan sekarang ini.
Demikian artikel ini semoga bermanfaat bagi semua pembaca. Dan semoga negara kita Indonesia tidak masuk dalam daftar tersebut.
